Sang Pengeluh
Aku yang telah hancur
tetapi diam
Kamu yang tersandung
tetapi bising sekali
Kepalamu yang penuh uban
Tak membuat matang pemikiran
Punggungmu yang membungkuk
Pikiranmu sudah bengkok
Dalam usia senjakala
Diliputi pemikiran seadanya
Pohon yang jatuh sebelum waktunya
Akar mentah dipaksa memikul dunia
Kamu bisa mengadukanku
ke temanmu
Kamu bisa memfitnahku
ke pasanganmu
Cukup kepada Tuhan
tempatku mengadu
Jika suatu saat kamu
tertimpa musibah
itu salah satu doaku
yang Tuhan kabulkan
Memohon ampunlah
kepadaku
Niscaya, kuhentikan
Doa-doa yang tertuju
padamu
Komentar
Posting Komentar